Artikel parenting terlengkap untuk anda

Selasa, 02 Juli 2019

Tanda tanda awal kehamilan

| Selasa, 02 Juli 2019

Hamil memang sesuatu yang menyenangkan bagi pasangan yang mengidamkan buah hati. Nah, Bagi pasangan yang baru menikah atau sudah lama dan sekarang sedang menjalani terapi untuk hamil ada baiknya mengenali terlebih dahulu tanda-tanda kehamilan tersebut. Jangan sampai salah membedakan mana tanda-tanda kehamilan (pregnancy symptoms) sebenarnya dengan tanda menstruasi, karena banyak kasus terjadi bahwa tanda-tanda kehamilan biasanya mirip dengan tanda-tanda akan datangnya menstruasi. Ketidaktahuan mengenai hal ini dapat menyebabkan keguguran (miscarriage). Diantara tanda-tanda kehamilan itu ialah :

tanda  tanda awal kehamilan

  1. Puting/payudara lebih lembut.
    Payudara dan puting menjadi lebih lembut sekitar tiga pekan setelah pembuahan (saat haid terlambat datang sekitar seminggu). Menjelang menstruasi payudara juga terasa bengkak.
  2. Muncul flek dan kram
    Saat hamil, biasanya ditandai dengan munculnya bercak pink  di celana dalam yang terjadi saat implantasi (manakala embrio menempel di dinding uterus. Hal ini terjadi sekitar 8-10 hari menyusul ovulasi, sedikit lebih awal dibanding datangnya waktu haid). Kadang kita salah mengartikannya sebagai haid, hanya waktunya lebih pendek ketimbang menstruasi normal. Kram juga umum terjadi di awal kehamilan. Sampai kehamilan trimester kedua, kram seperti ini akan muncul. Kontraksi di rahim terjadi secara teratur, meningkat dengan olahraga, orgasme dan bahkan perubahan posisi.
  3. Penggelapan areola
    Pada kehamilan awal, Anda mungkin mengenali daerah areola (daerah gelap yang mengelilingi puting payudara) mulai menjadi lebih gelap dan diameternya membesar. Diyakini bahwa bertambah gelapnya warna areola membantu bayi yang baru lahir menemukan puting untuk menyusu. Anda mungkin juga akan mengenali bahwa vena di payudara menjadi lebih kelihatan karena penegangan payudara.
  4. Lelah berlebihan
    Jika anda hamil, gejala yang paling umum dalam delapan hingga sepuluh minggu pertama adalah rasa lelah. Saat hamil, tubuh mengalami perubahan metabolisme yang signifikan. Seluruh tubuh Anda perlu melakukan penyesuaian terhadap proses baru bertumbuhnya janin. bagi sebagian besar wanita, kelelahan akan pergi saat usia kehamilan 12 minggu.
  5. Mual dan muntah
    Jika Anda hamil, pada awal kehamilan, beberapa hari setelah pembuahan, mungkin akan mengalami morning sickness. Sebenarnya morning sickness ini nama yang salah, karena pada kenyataannya mual dan muntah bisa terjadi kapan saja: pagi, siang, malam.
  6. Sering buang air kecil
    Saat haid terlambat satu hingga dua minggu, mungkin keinginan buang air kecil menjadi lebih sering ketimbang biasanya. Ini karena janin yang tumbuh di rahim menekan saluran urin. Makanya terasa kebelet pipis.
  7. Sembelit
    Buang air besar (BAB) menjadi sulit dan tidak lancar? Ini lazim terjadi pada awal kehamilan. Hormon tambahan yang diproduksi pada masa kehamilan menyebabkan usus halus lebih lentur dan menjadi kurang efisien.
  8. Naiknya temperatur basal tubuh
    Jika suhu basal tubuh meningkat, saat masa haid yang harusnya datang terlewat. dan tidak turun ke level sebelum terjadi ovulasi. Saat terjadinya pembuahan, ovum dibuahi di tuba falopii, dan membutuhkan sekitar seminggu untuk ke rahim, dimana ovum terbuahi akan menempel di sana.
  9. Menstruasi yang tak kunjung  datang.
    Ini pertanda awal kehamilan, apalagi jika haid terbiasa teratur. Dikombinasikan dengan tanda-tanda positif di atas, kemungkinan besar Anda memang hamil.
  10. Tes kehamilan.
    Jika Anda ingin memastikan kebenarannya, lakukan dengan test pack yang bisa dibeli bebas di apotek. Tes urin akurat untuk kehamilan usia 10-14 hari. Ingat, test kehamilan yang bisa dilakukan di rumah itu belum tentu 100% benar, bahkan setelah melalui cek darah sekalipun. Jika semua tes hasilnya negatif, sementara Anda merasa seperti hamil, lakukan tes lagi. Kali ini ke dokter kandungan.
  11. Ada beberapa kasus yang terjadi bahwa seorang ibu mengandung baru diketahui ketika usia kehamilannya sudah 9 bulan. Padahal sejak awal bulan tidak menstruasi telah diperiksakan ke dokter kandungan maupun rumah sakit hasilnya negatif. Hal ini menunjukkan bahwa Allah maha berkehendak terhadap hambaNya. Kun fayakun, terjadi maka terjadilah. Tetap perbanyak do’a. Tetap berikhtiar untuk mendapatkan momongan yang diidamkan. Semoga diberikan anak yang berbakti..

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar